Selasa, 23 November 2021

00:09 WIB


 

Bola mata nan indah,

Menatap setiap ruas sudut wajah.

Malam ini kutersadarkan tentang hal yang membuatku-

mengingat Kembali tentang rasa sakit akibat harapan.

Alunan nada patah hati mungkin cocok untuk malamku saat ini,

Saat semua orang dalam keramaian sedang sibuk dengan dunianya,

disitu kutermenung mengingat rasa yang pernah ada dan-

kian mulai terkikis adanya orang kesekian.

Terima kasih atas janji manismu yang telah membawaku diabetes akan rasa yang ada.

Jangan terus menjadi banyangan jika kau tak mau menampakkan.

Belum puaskah taktik licikmu untuk menggores ketulusan ini?

Ah, sudahlah. Aku sudah muak oleh ampas mulutmu